SENJA


SENJA

Aku tak tahu apa yang membuatku mengagaumimu
yang kutahu hanyalah kau sangat cantik dan menarik
kau membuat jutaan bahkan mungkin takterhitung pasang mata 
terkagum-kagum atas keindahan yang kau hadirkan

Aku sangat kagum saat aku dapat melihatmu dengan jelas
aku sangat bangga dapat melihatmu dalam kesunyian
aku sangat senang saat aku dapat melihatmu setiap hari
dan itulah yang kuharapkan dalam setiap permintaanku

Namun...sekarang aku sudah mengerti apa yang membuatku mengagumimu,
Kau begitu sempurna
setiap perpaduanmu dilangit adalah hal terindah yang selalu ku nantikan setiap saat
kau selalu mampu membuatku terkesima oleh keindahanmu yang begitu mengagumkan
kau selalu mampu mengalihkan setiap masalah yang sedang kuhadapi
kau menyadarkanku akan arti dari sebuah perasaan


Terimakasih senja kau adalah hal terindah dihidupku

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gambar
PEMINDAHAN TANAH MEKANIS KOMATSU PC 01 Excavator Komatsu PC 01 merupakan jenis Micro Excavator yang berarti excavator ini merupakan excavator terkecil di dunia dengan berat sekitar 300kg dan ukuran setara dengan sepeda motor. Komatsu PC 01 sangat tepat jika dipergunakan   di ruang atau daerah yang sangat sempit .  Spesifikasi KOMATSU PC01 :  Engine Model   : GX160KI Power   : 3.5 Hp Maximum Speed   : 0,9 mph Operating Weight   : 380 kg Bucket Capacity   : o,o7 m^3 Fuel Tank  : 4,5 liter Hidraulic Fluid Capacity  : 4.9 liter Kelebihan KOMATSU PC 01 : Daya optimal dan kecepatan penggalian di ruang terbatas Gerakan cepat dan tepat Mudah berpindah tempat Stabilitas dan keamanan yang sangat baik Standar kualitas tinggi dan hidup yang lebih lama untuk semua komponen Kekurangan KOMATSU PC 01 : Ukuran bucket yang sangat kecil sehingga memperlambat pekerja...
Baca selengkapnya

Perempuan Yang Bertahan Dengan Puisi

l Senja yang retak Kapal-kapal berlayar membawa kenangan Airmatam menjelma puisi paling duri, paling angin ll Suara-suara di kepala; haruskah aku mencintaimu? Haruskah aku berhenti mencintaimu? Haruskah ada kita? Haruskah bila? Lalu malam menggeliat, membungkus semua tanya dan nyeri itu dalam sekantong besar puisi yang lumer dimataku. lll Katamu barangkali cinta memang akan selalu mempertaruhkan nama, rasa, cuaca dan masa tertatih menua, tergugu digerbang janji yang terkunci. lV Senja yang retak, suara-suara dikepala Dalam diam kadang ingin kutikam cintaku padamu berkali-kali dengan pedang itu; lara yang lancip, terasah hari demi hari, dan puisi-puisi pasi yang perlahan menjelma gergaji.
Baca selengkapnya